Internet-Listrik di Yaman Padam usai Houthi Tembak Rudal ke Israel

Pemadaman listrik di Yaman usai Houthi tembaki Israel dengan rudal. Foto: REUTERS/Mohammed Al-Masri

INFONANGGROE – Akses internet di seluruh wilayah Yaman terputus tanpa penjelasan pada Jumat (10/11), hanya beberapa jam setelah milisi Houthi negara itu mengirim rudal ke Israel.

Associated Press melaporkan pemadaman tersebut terjadi setelah serangkaian pesawat tak berawak dan rudal oleh milisi Houthi Yaman ke Israel, yang tengah melakukan agresi di Gaza.

Bacaan Lainnya

Pemadaman listrik dimulai pada Jumat sekitar dini hari waktu setempat, dan berpengaruh pada YemenNet yang kini dikendalikan oleh Houthi yang didukung Iran.

Kelompok yang melacak pemadaman internet NetBlocks dan perusahaan layanan internet CloudFare juga melaporkan pemadaman tersebut. Namun NetBlocks dan CloudFare tidak menjelaskan penyebab pemadaman.

Sebelumnya milisi Houthi mengklaim berhasil melancarkan serangan rudal ke kota Eilat di Israel pada Kamis (9/11).

“Operasi tersebut berhasil dan menyebabkan serangan langsung ke sasaran yang ditargetkan terlepas dari musuh yang merahasiakannya. Angkatan bersenjata Yaman akan terus melanjutkan operasinya untuk mendukung rakyat di Gaza dan sampai agresi Israel di Gaza berhenti,” ucap juru bicara militer Houthi, Jenderal Yehya Saree, dalam pernyataan video pada Jumat (19/11).

Dalam kesempatan terpisah, Pasukan Pertahanan Israel (Israel Defense Force/iDF), melaporkan sebuah kendaraan udara tak berawak (drone) menabrak sebuah bangunan sipil di Eilat.

“Identitas UAV dan rincian insiden sedang ditinjau,” papar IDF tanpa menjelaskan lebih detail insiden tersebut seperti dikutip CNN.

Dalam konferensi pers terpisah pada Kamis malam, juru bicara IDF, Daniel Hagari, dan Menteri Pertahanan Yoav Gallant mengatakan Tel Aviv masih menyelidiki insiden tersebut.

Awal pekan ini, Houthi mengklaim melancarkan beberapa serangan rudal dan drone ke wilayah Israel. Milisi yang kini masih menguasai Ibu Kota Sanna, Yaman, ini memperingatkan bahwa serangan lebih lanjut akan terjadi sampai Israel menyetop agresinya ke Palestina.

Pos terkait