Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan Bersama Anggota MPR RI Di Aceh Timur

Aceh Timur, INFONANGGROE.com – Partai Keadilan Sejahtera bersama Anggota MPR RI Dapil Aceh 2 H.M. Nasir Djamil, S.Ag. M.Si menggelar sosialosasi 4 pilar nilai nilai kebangsaan yang berlangsung di Aula Gedung SKB Peudawa Puntong, Kecamatan Idi Timur, Kabupaten Aceh Timur, Minggu 8 Desember 2019.

Acara ini juga berbentuk Seminar Nasional Politik Islam yang bertujuan untuk menguji materi kepada masyarakat dalam menambah wawasan tentang berpolitik secara islam.

Ketua Partai Keadilan Sejahtera(PKS) Kabupaten Aceh Timur Tgk.Mustafa Tiba dalam laporan nya menyampaikan, “Jumlah peserta yang hadir -+200 orang yang dalam hal ini kami tidak mengundang melainkan membuka pendaftaran melalui media sosial dan media online. Peserta yang hadir dari berbagai kalangan(guru pengajian,mahasiswa,dll). Kegiatan ini ialah untuk menepis pandangan sebelah mata masyarakat akan politik,terutama politik secara islam. Harapan kami dengan diadakannya acara ini dapat membuka pengetahuan kita semua tentang politik secara islam”,tutur tgk.mustafa.

Dalam kesempatan yang sama, H.M.Nasir Djamil, S,Ag.M,Si selaku pemateri pada acara ini mengatakan,”Alhamdulillah meskipun hujan peserta tetap berhadir pada acara ini. Hujan merupakan selesksi alam,jadi kita harus melewati nya dengan riang. Pada hari ini kita tidak takut dengan halangan dan ancaman karena kita termasuk orang orang yang membesarkan Allah”,tutur Nasir.

Lanjutnya,”sampai saat ini kita masih dijajah baik dari segi politik juga ekonomi. Undang-undang dikalahkan oleh orang orang berduit dinegara ini. Maka dari itu meskipun kita tinggal di perkampungan jangan sampai kita tidak mengikuti berita,agar kita tahu setiap kejadian dinegeri ini”.

Munculnya Radikalisme ialah dilahirkan oleh pemerintah itu sendiri,yang kemudian menyudutkan islam untuk menutupi kebobrokan kinerja pemerintah. Lunturnya nilai nilai kebangsaan karena prilaku etnik tertentu. Kita selalu meneriakkan “Ketuhanan Yang Maha Esa” namun realita nya “Keuangan Yang Maha Esa”,imbuhnya.

Tantangan Indonesia ditahun 2020 mendatang adalah:
-pemantapan persatuan bangsa dan negara maka dari itu kita harus menjaga Bhineka Tunggal Ika yang merupakan Ajaran islam dipelopori oleh Bapak Soekarno Hatta.
-Sistem Hukum Yang Adil yaitu NKRI harus mampu memberi perlindungan dan bisa mensejahterkan rakyat nya.
-Sistem politik yang demokratis harus lebih kuat.
-Sistem ekonomi yang adil dan produktif jangan mengamalkan hukum tajam kebawah tumpul keatas.
-Sistem sosial budaya yang beradab yang saat ini sudah mulai hilang,maka kita harus mampu menangkis serangan budaya luar.
-sumber daya manusia yang bermutu,dalam hal ini adalah perbaikan pendidikan dan kemiskinan.
-Globalisasi yang saat ini sudah tidak ada batasan.

Mudah mudahan dengan kerjasama dengan semua pihak,sehingga dapat melahirkan insan insan yang bermutu dan mampu mengatasi peradaban manusia,sistem dan ekonomi di era globalisasi, tutup Nasir Djamil.

Rubrik      : Tak Berkategori